Mendaftar BPJS Mandiri Online
memang disarankan, untuk mengurangi antrian di kantor BPJS (Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial). Dengan adanya sistem pendaftaran online,
diharapkan masyarakat juga tidak membutuhkan waktu atau bahkan harus
izin bekerja hanya untuk mendaftar JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
Pendaftaran BPJS secara Online bisa dilakukan selama 24 jam, sehingga
tentu sangat menguntungkan.
Karena Program ini wajib, dan sangat penting diikuti oleh masyarakat
Indonesia pada kesempatan ini, Admin Tips Kesehatan untuk Keluarga akan
berbagi pengalaman bagaimana pendaftaran BPJS online, yang bisa
dilakukan tidak lebih dari 1 jam.
Yang perlu dipersiapkan sebelum mendaftar adalah:
Hal-hal yg harus dipersiapkan sebelum melakukan Pendaftaran Peserta BPJS Kesehatan secara Online, adalah sebagai berikut:
- Kartu Tanda Penduduk
- Kartu Keluarga
- Kartu NPWP (kalau ada)
- Alamat E-mail (sebaiknya gmail.com )dan No. HP yg bisa dihubungi
- Nomor Rekening Penanggung yang digunakan untuk pembayaran Iuran (Mandiri, BRI, BNI)
Cara Mengisi Form Pendaftaran BPJS Online
Untuk Form Identitas:
- Pilih pendaftaran Peserta Baru
- NIK (Nomer Induk E-KTP)
- Nama Lengkap
- Jenis Kelamin
- Tempat Lahir
- Tanggal Lahir
- Status Pernikahan
- No. Handphone
- NPWP (apabila tidak punya NPWP bisa diisi 00000)
- Kewarganegaraan
- Pilih kelas perawatan (Kelas 1 Rp 59.900/bulan/orang, Kelas 2 Rp 42.500/bulan/orang, Kelas 3 Rp 25.500/bulan/orang)
Untuk Form alamat:
- Alamat
- RT/RW
- Kode Pos
- No. Telp Rumah
- Kelurahan/Desa (Apabila saat menigis form ini pilihan tidak muncul, silahkan baca pada bagian paling akhir artikel ini)
- Nomor Kartu Keluarga
Untuk Form Fasilitas Kesehatan tingkat I:
Silahkan pilih dengan mengklik tombol gambar teropong, dan pilih sesuai
kecamatan anda atau fasilitas kesehatan di daerah anda yang terdaftar.
Untuk Form No. Rekening Bank:
Isikan Nomer dan Nama Pemilik rekening sesuai bank yang digunakan (Hanya BNI, BRI dan Mandiri)
Setelah lengkap masukan email anda pada kolom Email dan konfirmasi
email, Masukan Kode yang tertera pada gambar, cek list persetujuan
kebenaran data dan sebelum klik tombol simpan, pastikan data yang anda
isikan telah benar.
Setelah data disimpan, buka email, maka anda akan mendapatkan pesan masuk dari bpjs, yang berisi seperti gambar dibawah ini:
Selanjutnya klik link Aktivasi Pendaftaran, maka akan muncul seperti berikut ini: (Simpan alamat link halamandi file.txt, agar setelah pembayaran bisa lebih cepat mengakses halaman tersebut)
Link 1 untuk Unduh Formulir Daftar Isian Peserta yang harus anda kumpul saat mengambil kartu JKN,
Link 2 untuk Unduh Lembar Nomor Virtual Account (digunakan untuk Input saat pembayaran di ATM atau di Teler,
Link 3 Cetak e-ID BPJS-Kesehatan (akan muncul saat setelah anda melakukan pembayaran di ATM atau Teller Bank),
Print hasil download link 1 untuk mengambil kartu JKN setelah membanyat,
link 2 sebagai bahan untuk pembayaran di ATM (saat hari libur, malam
atau saat anda malas untuk antri di bank) atau teller bank, link 3 untuk
cetak E-ID JKN, yang bisa langsung digunakan.
Langkah Membayar BPJS melalui ATM
Langkah Pembayaran Iuran BPJS online di ATM setelah pendaftaran:
- Masukkan kartu ATM, dan masukkan PIN anda
- Pilih menu Bayar / Beli >> Lainnya
- Pilih menu BPJS >> BPJS Kesehatan >> Individu
- Masukkan nomor Virtual Account anda
- Masukkan jumlah bulan yang akan dibayarkan, misal 1 (untuk pembayaran 1 bulan)
- Konfirmasi transaksi (Masukan Nomer atau angka 1), lalu pencet tombol benar.
- Pastikan data pengiriman sudah dan klik selesai
- Selesai.
Apabila transaksi berhasil, maka mesin atm akan mencetak hasil transaksi
anda ke BPJS. Di saat itu juga, maka anda dapat mencetak E-ID, yang
dimana link Link 3 pada langkah atas telah aktif. Anda bisa langsung
menggunakan E-ID untuk pemeriksaan, pengobatan, tindakan medis, dan
rawat inap sesuai kelas yang anda pilih tanpa mengeluarkan biaya (Syarat
dan ketentuan berlaku). Bahkan E-ID ini, tidak wajib untuk ditukar
dengan Kartu JKN Asli. Atau adapun ketentuan penggunaan E-ID BPJS adalah
sebagai berikut:
- e-ID ini diterbitkan oleh BPJS Kesehatan.
- e-ID dibawa ketika berobat beserta Identitas lainnya
- e-ID memuat identitas peserta BPJS Kesehatan dan memiliki fungsi sama dengan kartu peserta BPJS Kesehatan.
- Penggunaan e-ID tunduk pada ketentuan perundangan yang mengatur BPJS Kesehatan
- e-ID hanya dipergunakan untuk kepentingan pelayanan
- Pemalsuan e-ID akan mendapat ancaman hukuman sesuai perundangan yang berlaku
- e-ID dapat dicetak dengan tinta hitam
Memang sebelumnya untuk pendaftaran BPJS online sudah pernah saya bahas pada artikel Panduan Pendaftaran BPJS Online.
Namun pertama kali mempraktekan, ternyata tidak langsung berhasil,
karena mengalami permasalahan sulitnya mengisi kolom kelurahan (scroll
pilihan tidak bisa langsung muncul). Apabila saat anda mengisi form
pendaftaran BPJS online, mengalami masalah yang sama seperti saya, bisa
diatasi dengan memencet tombol filter di samping pada kolom paling atas,
maka maka pilihan kabupaten, kecamatan dan kelurahan akan muncul.
Ringkasan:
- Pendaftan BPJS Online bisa dilakukan untuk calon anggota BPJS dengan lebih cepat dan efisien,
- E-ID sudah berfungsi sama dengan Kartu JKN asli dan tidak ada kewajiban untuk ditukar dengan kartu yang Asli,
- Saat setelah mendapatkan E-ID maka anda sudah berhak mendapatkan fasilitas kesehatan dari BPJS.
Semoga
informasi artikel ini bermanfaat buat anda yang membutuhkan, sumber
artikel diambil dari : http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com